Berikut adalah beberapa perayaan hari libur yang aneh, namun benar-benar mengagumkan. Acara khusus ini dirayakan beramai-ramai dan disambut suka cita. Simak delapan perayaan ini yang dilansir allwomentalk.
La Tomatina adalah perang makanan utama di Spanyol. Ribuan orang berkumpul dan membuang lebih dari 100 ton tomat satu sama lain. Jalan-jalan ditutupi dengan tomat dan lautan manusia. Setiap orang bisa langsung saling melempar tomat. Tetapi, tidak langsung dilempar, melainkan harus diremas dahulu agar tidak menyakiti objek yang dilempar Festival ini akan membuat semua orang berlumuran tomat yang hancur. Siap jadi monster merah?
.jpg)
Tidak mau kalah oleh Spanyol, Italia telah menciptakan perang makanan sendiri. Ivrea adalah sebuah kota kecil di Italia yang terkenal dengan pertempuran jeruk. Di mana kelompok-kelompok terorganisir dibagi menjadi tim yang akan bertempur. Tiap orang menggunakan senjata berupa jeruk. Namun, jangan mencoba untuk tidak memukul di mata, agar tidak menyakiti peserta lain.
4. Songkran
Festival Songkran merupakan hari perayaan nasional untuk menyambut Hari Tahun Baru Thai yang biasanya berlangsung pada tanggal 13 hingga 15 April. Bagi warga Thailand, Songkran cukup sakral. Untuk itu, pada hari itu dijadikan waktu yang paling tepat untuk menyucikan diri dari perbuatan dosa.
Tapi dengan yang baru mengambil tradisi, Songkran telah mengubahnya menjadi sedikit dari perang air raksasa. Orang-orang berkeliaran dengan ember, dan selang untuk menyemprot satu sama lain sampai semua orang basah kuyup! Makna simbolik adalah untuk mencuci satu sama lain kemalangan, tetapi juga menjadi pertunjukan budaya.
Oktoberfest merupakan salah satu festival terbesar di Eropa dan festival terbesar di Jerman yang dihadiri lebih dari 6 juta orang dan menghabiskan 5 juta liter bir! Festival ini digelar tiap tahun di Jerman selama dua minggu dimulai dari pertengahan September sampai awal Oktober di kota Munich, Bayern, Jerman.
Festival ini selalu dirayakan di ruangan terbuka dan semua rakyat bisa berpesta. Namun perayaan itu bukan hanya tentang bir. Pengunjung dapat menikmati berbagai makanan tradisional Jerman.
Dalam bahasa Inggris artinya day of the dead atau hari kematian. Meskipun kedengarannya menyedihkan dan sedih, namun ritual ini sangat unik. Setara dengan perayaan halloween di Amerika, keluarga menghiasi makam almarhum mereka dengan lilin, dekorasi yang cerah, makanan, dan foto. Daripada meratapi liburan, mereka memilih merayakannya dengan memperingati kematian yang tidak ditemukan di banyak budaya lain.
7. Guy Fawkes Day
Pada tahun 1605, seorang pria bernama Guy Fawkes mencoba meledakkan Gedung Parlemen di London namun gagal. Untuk memperingati fakta bahwa Raja James selamat dari serangan ini, orang di seluruh cahaya api unggun London, menyalakan kembang api, dan merayakan di jalan-jalan pada tanggal 5 November.
Di seluruh dunia, penganut hindu merayakan holi atau festival warna, perayaan setiap bulan purnama terakhir di kalender lunar. Mereka yang datang ke festival ini biasanya melemparkan bubuk berwarna-warni pada orang asing atau teman.
Holi adalah perayaan menyambut datangnya Musim Semi. Selain itu Holi merupakan festival yang menyambut panen dan kesuburan. Saat holi, orang-orang berkumpul di kota dan melemparkan bubuk berwarna berbeda satu sama lain. Pada akhir perayaan setiap orang tampak seperti lukisan yang unik dan berwarna-warni.
Ini hanyalah sebuah contoh dari liburan, tradisi, festival, dan perayaan unik dari seluruh dunia. Lalu, bagaimana cara Anda mengisi waktu liburan Anda?
Artikel ini dikutip dari 8 Tradisi liburan unik di dunia
0 komentar:
Posting Komentar